Showing posts with label pendidikan. Show all posts
Showing posts with label pendidikan. Show all posts

Friday, May 24, 2013

Pengumuman Hasil UN SMA, SMP, SD 2013

UN (Ujian Nasional) adalah bentuk sistem evaluasi dunia pendidikan di Indonesia, yang telah disesuaikan dengan standar hasil pencapaian secara nasional. Dan ini suatu langkah kerja pemerintahan Indonesia di bidang pendidikan, untuk mengetahui seberapa tingkat keberhasilan para siswa dan siswi dari hasil proses pembelajaran selama ini.
Langkah ini dilakukan oleh pemerintah guna meningkatkan standar mutu pendidikan dengan bentuk ujian nasional, yang dilaksanakan dalam salah satu sistem yang sangat terpadu. Untuk informasi hasil un tahun 2013 ini pemerintah berupaya semaksimal mungkin, dan berharap para siswa dan siswinya bisa lulus guna melanjutkannya ke tingkat pendidikan yang lebih tinggi.
Hasil Ujian Nasional tersebut merupakan salah satu penentu kelulusan siswa, tetapi belum dapat digunakan untuk masuk ke Perguruan Tinggi, karena harus melalui proses ujian penerimaan mahasiswa baru SNMPTN (Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri).

Hasil UN SMA, SMP, SD

Berikut ini jadwal pengumuman hasil kelulusan Ujian Nasional / UNAS 2013 untuk tingkat SMA/MA/SMK, SMP/MTs/SMPLB dan SD/MI/SDLB Tahun 2013.

www.kemdiknas.go.id Situs Online Kemdikbud

Kemdiknas (Kementerian Pendidikan Nasional) yang sekarang berubah nama menjadi Kemdikbud (Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan) adalah sebuah lembaga pemerintahan Republik Indonesia yang membidangi urusan Pendidikan dan Kebudayaan.
Kemdikbud pada tahun 1945-1948 bernama Departemen Pengajaran, lalu mengalami perubahan nama pada tahun 1948-1999 menjadi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. Pada 1999-2009 berubah menjadi Departemen Pendidikan Nasional dan pada tahun 2009-2011 bernama Kementerian Pendidikan Nasional.
Pada tanggal 18 bulan Oktober tahun 2011, Kemendiknas mengalami perubahan nama yang disetujui oleh DPR menjadi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Kemdikbud dipimpin oleh seorang Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), yang berkantor pusat di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta.
kemdiknas
Sebelum kemerdekaan Republik Indonesia, pendidikan bukanlah untuk mencerdaskan kaum pribumi, melainkan hanya untuk kepentingan kolonial penjajah.

Sunday, February 10, 2013

Membangun Kompetensi Guru Efektif

 - Oleh: Drs Anton Sunarto MPd -
Perkembangan dunia pendidikan dewasa ini begitu cepat. Sejalan dengan kemajuan teknologi dan globalisasi - (semakin merapatnya dunia menjadi satu, tanpa batas dan tanpa sekat waktu). Perkembangan cepat itu perlu diimbangi kemampuan pelaku utama pendidikan dalam hal ini Guru. Kemampuan professional dan ketrampilan mereka perlu ditingkatkan.

Mengembangkan Kepedulian Guru

 
- Oleh: Irwan Nuryana Kurniawan -  
“Tidak ada seorang pun yang peduli dengan saya, Ayah dan Ibu maunya nilai saya bagus. Pak Guru dan Bu Guru tahunya kita belajar dan mengerjakan tugas,” merupakan ungkapan keluhan yang akhir-akhir ini kerap kita dengar dari anak-anak dan remaja kita.

STRATEGI MEMOTIVASI SISWA

 Banyak faktor yang menentukan keberhasilan seorang guru untuk membawa siswanya dalam mencapai tujuan belajar yang di harapkan. Salah satu faktor yang sangat penting adalah kemampuan guru dalam Memotivasi siswa.

Pengelolaan Pendidikan Bertaraf Internasional

Dr. Marjohan, M.Pd., Kons *)
Pendidikan bertaraf internasional mempunyai karaktertistik khusus dan berbeda dengan pendidikan non internasional. Pedoman Penjaminan Mutu Sekolah/Madarasah Bertaraf Internasional Departemen Pendidikan Nasional (2007) menjelaskan bahwa sekolah bertaraf internasional adalah sekolah yang sudah memenuhi seluruh Standar Nasional Pendidikan, serta mengacu pada standar pendidikan salah satu negara Organization for Economic Co-operation and Development (OECD), dan/atau negara maju lainnya yang mempunyai keunggulan tertentu di bidang pendidikan.

MODEL PENILAIAN SISWA

Seorang guru dituntut untuk menguasai kemampuan memberikan penilaian kepada peserta didiknya. Kemampuan ini adalah kemampuan terpenting dalam evaluasi pembelajaran. Dari penilaian itulah seorang guru dapat mengetahui kemampuan yang telah dikuasai oleh para peserta didiknya. Mengetahui kompetensi dasar (KD) apa saja yang telah dikuasai oleh peserta didik dan segera mengambil tindakan perbaikan ketika  terjadi nilai peserta didiknya lemah atau kurang sesuai dengan harapan.

MENJADI GURU YANG MERDEKA, LAHIR DAN BATIN

Bagi orang yang mempunyai profesi sebagai pendidik, makna kemerdekaan bisa punya banyak dimensi. Dikarenakan tolak ukur arti sebuah kemerdekaan sebuah bangsa terkadang diukur dari keberhasilan dunia pendidikan baik secara mikro maupun makro. Tapi sebagai guru yang mengajar di kelas hal-hal yang mikro bisa jadi lebih menjadi fokus.

DISPLINKAN SISWA TANPA HARUS MENGHUKUM

Institusi sekolah erat kaitannya dengan disiplin. Bahkan di jaman tahun 80 an sekolah-sekolah yang dianggap baik terkenal karena peraturan yang ketat dan disiplin yang tinggi.  “Sekolah itu bagus karena disiplin nya kuat sekali, buktinya tiap ada anak yang melanggar peraturan dihukum dengan hukuman yang berat.” Komentar para orang tua siswa di jaman itu.  Demikian lah di jaman itu sekolah yang pandai menghukum siswa nya dengan hukuman berat malah diburu para calon orang tua siswa.

PERANCANG LAMBANG GARUDA RI

SEPANJANG orang Indonesia, siapa tak kenal burung Garuda berkalung perisai yang merangkum lima sila (Pancasila). Tapi orang Indonesia mana sajakah yang tahu, siapa pembuat lambang negara itu dulu? Dia adalah Sultan Hamid II, yang terlahir dengan nama Syarif Abdul Hamid Alkadrie, putra sulung Sultan Pontianak; Sultan Syarif Muhammad Alkadrie. Lahir di Pontianak tanggal 12 Juli 1913.

Peran Guru sebagai Fasilitator

Oleh: Akhmad Sudrajat
Dalam konteks pendidikan, istilah fasilitator semula lebih banyak diterapkan untuk kepentingan pendidikan orang dewasa (andragogi), khususnya dalam lingkungan pendidikan non formal. Namun sejalan dengan perubahan makna pengajaran yang lebih menekankan pada aktivitas siswa, belakangan ini di Indonesia istilah fasilitator pun mulai diadopsi dalam lingkungan pendidikan formal di sekolah, yakni berkenaan dengan peran guru pada saat melaksanakan interaksi belajar mengajar.

5 Alasan Guru Takut Laksanakan PTK

5 Alasan Guru Takut Laksanakan PTK
Dewasa ini banyak dijumpai guru yang belum melakukan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) di dalam proses pembelajarannya. Mengapa?
Ada 5 alasan utama yang menyebabkan guru takut melakukan PTK:

Peran Guru dalam Proses Pendidikan

Efektivitas dan efisiensi belajar individu di sekolah sangat bergantung kepada peran guru. Abin Syamsuddin (2003) mengemukakan bahwa dalam pengertian pendidikan secara luas, seorang guru yang ideal seyogyanya dapat berperan sebagai :
  1. Konservator (pemelihara) sistem nilai yang merupakan sumber norma kedewasaan;
  2. Inovator (pengembang) sistem nilai ilmu pengetahuan;

Peran Guru sebagai Motivator dalam KTSP

Sejalan dengan pergeseran makna pembelajaran dari pembelajaran yang berorientasi kepada guru (teacher oriented) ke pembelajaran yang berorientasi kepada siswa (student oriented), maka peran guru dalam proses pembelajaran pun mengalami pergeseran, salah satunya adalah penguatan peran guru sebagai motivator.

Ciri-Ciri Guru Konstruktivis

Ciri-Ciri Guru Konstruktivis
Menurut Brooks & Brooks (Iim Waliman, dkk. 2001) terdapat beberapa ciri yang menggambarkan seorang guru yang konstruktivis dalam melaksanakan proses pembelajaran siswa, yaitu:

  1. Guru mendorong, menerima inisiatif dan kemandirian siswa.
  2. Guru menggunakan data mentah sebagai sumber utama pada fokus materi pembelajaran.

Saturday, February 9, 2013

MENYONTEK

 Menyontek atau cheating memang bukan hal baru dalam dunia pendidikan, yang biasanya dilakukan oleh seorang atau sekelompok siswa/mahasiswa pada saat menghadapi ujian (test), misalnya dengan cara melihat catatan atau melihat pekerjaan orang lain atau pada saat memenuhi tugas pembuatan makalah (skripsi) dengan cara menjiplak karya orang lain dengan tanpa mencantumkan sumbernya (plagiat).

Kecerdasan Tunggal Ke Kecerdasan Majemuk

 apa sesungguhnya kecerdasan itu ? Sebenarnya hingga saat ini para ahli pun tampaknya masih mengalami kesulitan untuk mencari rumusan yang komprehensif tentang kecerdasan. Dalam hal ini, C.P. Chaplin (1975) memberikan pengertian kecerdasan sebagai kemampuan menghadapi dan menyesuaikan diri terhadap situasi baru secara cepat dan efektif.

PEMBELAJARAN BERMAKNA : UBAH GURUNYA DULU, BARU MURIDNYA

 Guru hampir tak bisa pernah lelap tidur, zaman berputar, dan teknologi selalu mati muda. Itulah yang terjadi ketika manusia menggunakan “mesin dahsyatnya”, berupa otak yang cerdik untuk selalu dan selalu berkreasi, inovasi ke dalam ranah teknologi.

Menumbuhkan Semangat Kerjasama di Sekolah

 
Kerja sama merupakan salah satu fitrah manusia sebagai mahluk sosial. Kerja sama memiliki dimensi yang sangat luas dalam kehidupan manusia, baik terkait tujuan positif maupun negatif.  Dalam hal apa, bagaimana, kapan dan di mana seseorang harus bekerjasama dengan orang lain tergantung pada kompleksitas dan tingkat kemajuan peradaban orang tersebut. Semakin modern seseorang, maka ia akan  semakin banyak bekerja sama dengan orang lain, bahkan seakan tanpa dibatasi oleh ruang dan waktu tentunya dengan bantuan perangkat teknologi yang modern pula.

Friday, February 8, 2013

Teknik Quantum Learning

Quantum learning ialah kiat, petunjuk, strategi, dan seluruh proses belajar yang dapat mempertajam pemahaman dan daya ingat, serta membuat belajar sebagai suatu proses yang menyenangkan dan bermanfaat. Beberapa teknik yang dikemukakan merupakan teknik meningkatkan kemampuan diri yang sudah populer dan umum digunakan. Namun, Bobbi DePorter mengembangkan teknik-teknik yang sasaran akhirnya ditujukan untuk membantu para siswa menjadi responsif dan bergairah dalam menghadapi tantangan dan perubahan realitas (yang terkait dengan sifat jurnalisme). Quantum learning berakar dari upaya Georgi Lozanov, pendidik berkebangsaan Bulgaria.